Jumat, 18 Februari 2011

Restu, Hari dan Tanggal Baik

ALHAMDULLILAH.... Setelah saya membicarakan niat baik saya dan ari untuk mantap ke jenjang pernikahan kepada orang tua saya, syukurnya orang tua saya bahagia dan memberikan restu kepada kami berdua untuk menikah. Dan doa yang terucap dihati saya saat itu ....

"Ya ALLAH... Terima kasih karna Kau lagi-lagi membuat ku bahagia, dan ku mohon mudahkan dan lancarkan niat kami sampai saat itu tiba. AMIN"

Hari itu saya benar-benar bahagia, restu yang saya butuhkan telah saya dapatkan berharap dengan restu mereka kami dapat melangkah dengan mudah sampai saat itu tiba. Tak hanya itu kabar bahagia pun datang dari keluarga ari, dia mengatakan kalau keluarganya pun memberi restu kepada kami. Terasa sangat sempurna karna keluarga kedua belah pihak telah merestui rencana kami.

Setelah mendapatkan restu dari kedua orang tua, kami pun mulai merancang acara sakral kami nanti yaitu akad nikah dan pesta sederhana pernikahan kami. Syukurnya kedua orang tua kami mempercayakan kami untuk memilih tanggal pernikahan kami sendiri, hanya saja dari pihak keluarga ari melarang kami menikah setelah tanggal 7 Desember 2010 alasanya sih karna setelah tanggal 7 Desember itu sudah masuk bulan suroh jadi keluarga mereka bilang tidak baik bagi kami untuk melangsungkan pernikahan. Sebenarnya saya dan ari maupun keluarga saya tidak terlalu mempercayai hal seperti itu (seperti mitos katanya) karna bagi kami, tanggal dan hari apa pun adalah baik tetapi kami juga tidak mau takabur dengan hal itu.

Setelah saya dan ari mencari tanggal yang baik untuk pernikahan kami akhirnya kami sepakat menetapkan Sabtu, 27 November 2010 sebagai hari bahagia kami. Senangnya... tanggal pernikahan kami akhirnya ditetapkan juga, keluarga kedua belah pihak pun menyetujuinya tanggal yang kami pilih. Mereka bilang meskipun tanggal tua (tanggal-tanggal belum gajian hihihiiiii....) tanggal dan hari itu baik, tidak jauh setelah lebaran haji. Yups... mudah-mudahan saja semuanya berjalan dengan baik dan lancar, itu harapan kami.

Lagi-lagi saya pun bersyukur 1 tahap (menentukan tanggal pernikahan) kami lalui dengan baik tanpa harus berdiskusi panjang apalagi ada keributan yang biasanya sih kata orang sering terjadi karna penetapan tanggal pernikahan (amit2 hehee...).

Thanks GOD... tahap ini berjalan mulus...



Tidak ada komentar:

Posting Komentar